DokterSehat.Com– Salah satu mitos yang beredar di masyarakat mengatakan, jika ibu hamil menginginkan anaknya kelak memiliki rambut yang lebat maka dianjurkan untuk mengonsumi air kelapa. Meski manfaat air kelapa terkait rambut adalah mitos, air kelapa terbukti memiliki manfaat lain.
Pakar kesehatan menganjurkan, ibu hamil sebaiknya mengonsumsi satu sampai dua gelas air kelapa setiap hari. Namun, yang perlu diperhatikan adalah pilihlah air kelapa asli bukan air kelapa yang tersedia dalam kemasan.
Air kelapa kemasan tidak dianjurkan karena kandungan bahan pengawet dan bahan kimia lainnya yang mungkin saja berbahaya bagi kehamilan.
Secara umum, air kelapa mengandung elektrolit, klorida, potasium dan magnesium yang tinggi, serta kadar gula dan protein dalam jumlah cukup. Selain itu, minuman isotonik ini adalah sumber serat yang mengandung mangan, kalsium, riboflavin dan vitamin C.
Berikut ini adalah beberapa manfaat air kelapa untuk ibu hamil, di antaranya:
Mengembalikan fungsi cairan tubuh
Elektrolit merupakan salah satu jenis mineral yang dapat membantu Anda dalam mengembalikan fungsi cairan tubuh yang hilang selama beraktivitas. Hal ini sangat penting bagi ibu hamil, karena dehidrasi pada ibu hamil dapat menyebabkan: sakit kepala, demam dan kram
Selain itu, air kelapa juga bisa mengganti asupan elektrolit yang terbuang saat muntah pada ibu hamil yang mengalami morning sickness. Air kelapa pun mengandung antioksidan yang membantu melenyapkan radikal bebas di tubuh.
Diuretik alami
Infeksi saluran kecing adalah keluhan yang sering dialami ibu hamil. Hal ini disebabkan karena adanya perubahan hormon dan perkembangan rahim yang menekan kandung kemih. Air kelapa adalah diuretik alami yang akan membuat ibu hamil lebih mudah untuk mengeluarkan urine dan mencegah terjadinya infeksi saluran kemih.
Meningkatkan fungsi pencernaan
Memasuki masa kehamilan, biasanya fungsi pencernaan pada ibu hamil akan mengalami gangguan seperti perlambatan mencerna makanan. Air kelapa dapat Anda gunakan untuk membantu meningkatkan fungsi pencernaan pada ibu hamil.
Apabila fungsi pencernaan terjaga dan tetap fit, maka beberapa gangguan pencernaan dapat dicegah. Gangguan-gangguan pencernaan yang sering terjadi pada ibu hamil antara lain: sembelit dan diare.
Melancarkan peredaran darah
Air kelapa untuk ibu hamil juga berguna untuk mengurangi pegal dan nyeri yang diakibatkan tidak optimalnya sistem sirkulasi darah. Jika sistem sirkulasi darah tidak optimal, maka janin berisiko tidak mendapatkan suplai oksigen yang cukup. Kalium dan magnesium yang terdapat dalam air kelapa berperan penting dalam memompa darah ke seluruh tubuh dari jantung. Kalium juga membantu gerakan otot, penghantaran sinyal saraf, dan membantu kerja ginjal dalam penyaringan darah.
Selain itu, ibu hamil wajib menghindari terjadinya tekanan darah tinggi. Larangan ibu hamil ini adalah sesuatu yang penting, karena akan berpengaruh pada kondisi kesehatan janin. Kandungan potasium yang terkandung di air kelapa dipercaya bisa mengatasi tekanan darah tinggi.
Menjaga kesehatan jantung
Kandungan kalium dan magnesium yang terkandung pada air kelapa dapat membantu ibu hamil dalam menjaga kesehatan jantung, seperti serangan jantung dan detak jantung yang tidak stabil. Kondisi ini juga diperlukan untuk ibu hamil guna menjaga kesehatan janinnya.
Mengatasi kelelahan
Kandungan elektrolit dalam air kelapa sangat baik dalam mengganti cairan tubuh yang hilang sehingga ibu hamil terhindar dari dehidrasi. Garam alami pada tubuh dapat digantikan dengan air kelapa karena mengandung garam alami seperti natrium, kalium, dan klorida.
Selain itu, air kelapa juga memiliki kandungan glukosa yang cukup tinggi. Hal ini dapat membantu ibu hamil dalam memperoleh energi untuk melakukan aktivitasnya sehari-hari. Cara menjaga kehamilan agar tetap sehat paling utama adalah dengan tetap menjaga asupan energi setiap hari, disamping konsumsi makanan sehat dan bergizi lainnya.
0 comments:
Post a Comment