DokterSehat.Com– Salah satu masalah kesehatan yang paling ditakuti masyarakat di seluruh dunia adalah kolesterol tinggi. Hal ini disebabkan oleh kemampuannya dalam menyebabkan serangan jantung atau stroke yang dikenal sangat mematikan. Karena alasan inilah pakar kesehatan selalu mewanti-wanti kita untuk menjaga kadar kolesterol, khususnya kolesterol jahat agar tidak sampai melebihi batas normal.
Berdasarkan hasil dari berbagai penelitian, dihasilkan fakta bahwa menurunkan kadar kolesterol jahat hingga 10 persen saja sudah cukup untuk menurunkan risiko terkena serangan jantung hingga 25 persen. Ada banyak sekali cara untuk menurunkan kadar kolesterol ini, baik itu dengan mengonsumsi obat hingga mengubah pola makan menjadi lebih sehat. Salah satu dari cara tersebut adalah dengan memperbanyak asupan serat yang memang bisa membantu proses menurunkan kadar kolesterol.
Selain menurunkan asupan lemak, menambah konsumsi serat, khususnya serat larut memang bisa berimbas positif bagi kondisi kolesterol tubuh. Sebagai informasi, serat larut bisa didapatkan dari makanan layaknya oatmeal, gandum utuh, kacang merah, buah pisang, apel dan pir. Serat ini berbeda dengan serat tidak larut yang biasa kita konsumsi dari sayuran hijau.
Pakar kesehatan menyarankan kita untuk mengonsumsi setidaknya 25-30 gram serat setiap hari dengan asupan serat larut sekitar 5-10 gram. Asupan serat ini dianggap sudah mampu untuk menurunkan kadar kolesterol jahat hingga 5 persen.
Dengan mengonsumsi serat larut, maka tubuh akan meningkatkan produksi asam empedu. Sebagai informasi, asam empedu diproduksi tubuh dengan bahan baku kolesterol. Asam ini berfungsi sebagai pencerna lemak yang ada dalam makanan kita. Dengan kolesterol yang diubah menjadi asam empedu yang kemudian secara alami dibuang dari dalam tubuh, maka kadar kolesterol di dalam tubuh tentu akan ikut menurun.
Lantas, bagaimana caranya agar kita bisa mendapatkan asupan serat larut tersebut? Pakar kesehatan menyarankan kita untuk mengonsumsi semangkuk oatmeal yang sudah menyediakan 3-4 gram serat sebagai sarapan pagi. Selain itu, kita juga bisa mengonsumsi buah seperti pisang, apel, dan buah pir sebagai camilan sehat yang kaya akan serat.
0 comments:
Post a Comment