Home » » Gorengan, Makanan yang Berbahaya Bagi Hati

Gorengan, Makanan yang Berbahaya Bagi Hati

Posted by Flash Droid Pedia on Sunday, September 30, 2018

beberapa-fungsi-hati-doktersehat

DokterSehat.Com– Salah satu organ tubuh yang bekerja paling keras setiap hari adalah hati kita. Tak hanya menyaring berbagai macam racun, hati juga memproduksi beberapa enzim yang mendukung proses pencernaan dan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Dengan menyaring berbagai macam racun, maka kita pun tidak akan mudah terkena berbagai macam penyakit. Jika hati tidak bekerja dengan maksimal, maka tubuh pun akan mengalami beberapa gejala kesehatan seperti mudah lapar, perut kembung, tubuh lemas, dan gangguan mood.

Menurut pakar kesehatan, salah satu penyebab utama penyakit hati adalah kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol. Berdasarkan American Liver Foundation, satu dari empat masyarakat Amerika Serikat mengalami penyakit hati akibat kebiasaan ini. Selain itu, kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji, makanan manis yang kaya akan kandungan gula, dan karbohidrat olahan juga bisa menjadi penyebabnya.

Yang tidak banyak orang sangka adalah, makanan yang digoreng ternyata juga bisa merusak kesehatan hati. Sebagai contoh, jika kita mengonsumsi gorengan atau kentang goreng cepat saji, maka kita sebenarnya mengonsumsi lemak jahat dalam jumlah yang sangat banyak sehingga bisa merusak kesehatan hati. Selain itu, mengonsumsi makanan berlemak seperti gorengan juga bisa memicu peningkatan kadar kolesterol jahat yang bisa merusak fungsi hati.

Selain gorengan, makanan lain yang kaya akan kandungan lemak trans atau lemak jahat seperti camilan layaknya biskuit, cookies, hingga craker ternyata juga bisa menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan hati.

Makanan lain yang bisa merusak kesehatan hati adalah buah olahan, baik itu yang berupa jus buah instan atau buah kering seperti kismis. Buah olahan ini memiliki kandungan gula fruktosa yang sangat tinggi. Meski bisa membuat rasanya menjadi manis, kandungan gula fruktosa ini bisa berbahaya bagi kesehatan hati.

Sebagai contoh, kondisi ini bisa menyebabkan disiplidemia, ketidaknormalam lemak di dalam darah. Bahkan, menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan hasilnya dalam jurnal berjudul Hepatology pada 2013 lalu, sering mengonsumsi fruktosa bisa menyebabkan peradangan dan penyakit hati.

Agar hati lebih sehat, ada baiknya kita juga tidak mengonsumsi makanan yang terlalu asin atau kaya garam setiap hari.


0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Blog Archive

.comment-content a {display: none;}