DokterSehat.Com – Pada umumnya, sebagian besar ibu hamil merasakan pusing saat hamil. Pusing saat hamil merupakan gejala normal yang biasanya muncul pada wanita hamil terutama yang sedang hamil muda.
Bagi Anda, para ibu hamil yang sedang merasakan pusing atau sakit kepala saat hamil sebaiknya tidak perlu cemas. Anda perlu mengetahui informasi penting di bawah ini. Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang penyebab pusing saat hamil dan cara mengatasi pusing atau sakit kepala saat hamil.
Kapankah pusing saat hamil mulai muncul?
Berdasarkan pengalaman para wanita yang pernah merasakannya, pusing saat hamil mulai muncul antara minggu ke-12 dan beberapa minggu pertama kehamilan trimester kedua. Pada beberapa kasus, pusing atau sakit kepala saat hamil berlanjut hingga selama masa kehamilan.
Penyebab pusing saat hamil
1. Perubahan hormon di dalam tubuh
Penyebab pusing saat hamil yang utama adalah karena perubahan hormonal yang terjadi selama masa kehamilan. Peningkatan hormon mulai terjadi saat hamil muda. Peningkatan hormon inilah yang menyebabkan pembuluh darah Anda rileks dan melebar. Pembuluh darah yang melebar akan menurunkan tekanan darah.
Akibatnya, para ibu hamil sering memiliki tekanan darah rendah dari biasanya sejak hamil muda. Tekanan darah yang rendah pada ibu hamil akan mengurangi aliran darah ke otak. Dan aliran darah yang lambat sampai di otak inilah yang merupakan penyebab pusing atau sakit kepala saat hamil.
2. Gula darah yang tidak stabil
Sebelum memasuki masa kehamilan, para wanita umumnya memiliki kadar gula darah yang stabil. Akan tetapi, kondisi ini mengalami perubahan selama masa kehamilan. Saat Anda mulai hamil, tubuh Anda mengalami perubahan metabolisme khususnya terkait makanan.
Tubuh ibu hamil berusaha untuk menyesuaikan dengan perubahan dalam fungsi metabolisme ini selama masa kehamilan. Hal ini mengakibatkan kadar gula darah Anda yang sebelumnya stabil mengalami peningkatan dan penurunan sementara. Peningkatan dan penurunan kadar gula darah selama masa kehamilan ini membuat wanita sering merasa pusing saat hamil.
3. Anemia sebelum dan saat hamil
Wanita kerap kali mengalami anemia selama kehamilan biasanya dimulai sejak hamil muda. Bahkan ada beberapa wanita yang sebelum hamil telah mengalami anemia lebih dulu. Wanita dengan kondisi ini akan memiliki gangguan akibat anemia yang lebih buruk lagi saat hamil.
Anemia adalah kondisi di mana tubuh tidak memiliki banyak sel darah merah untuk membawa oksigen ke otak dan organ yang lain. Kondisi ini yang membuat ibu hamil merasakan pusing saat hamil.
Baca juga: 3 Cara Mencegah Anemia dalam Kehamilan
4. Tekanan dari rahim
Pusing saat hamil bisa juga dikarenakan pertumbuhan rahim selama masa kehamilan. Saat rahim mulai tumbuh, hal itu bisa memberi tekanan pada pembuluh darah ibu hamil. Tekanan pada pembuluh darah ini dapat memperlambat sirkulasi sehingga mempersulit otak dan organ lain untuk mendapatkan darah.
Hal ini mengakibatkan ibu hamil sering kali merasa pusing atau sakit kepala saat hamil. Perlu diketahui, dalam beberapa kasus ibu hamil, tekanan dari hamil ini bisa menyebabkan tekanan darah tinggi yang bisa membahayakan kondisi ibu hamil dan janin bayinya.
5. Posisi tidur terlentang
Biasanya ibu hamil suka tidur dengan posisi terlentang. Ternyata, posisi tidur terlentang bisa menjadi penyebab pusing saat hamil. Jika Anda berbaring telentang, beban janin yang ada di dalam rahim Anda dapat menekan aliran vena cava. Kondisi ini bisa menyebabkan rasa pusing atau sakit kepala.
6. Suhu udara tinggi
Penyebab rasa pusing atau sakit kepala saat hamil juga bisa dikarenakan suhu udara yang tinggi atau cukup panas. Apabila ibu hamil berada di dalam lingkungan dengan suhu tinggi maka pembuluh darah akan membesar.
Pembuluh darah yang membesar ini akan menurunkan tekanan darah. Tekanan darah yang rendah akan membuat otak lebih lama menerima supplai oksigen yang ada di dalam aliran darah. Inilah mengapa wanita sering merasa pusing saat hamil saat berada di tempat bersuhu tinggi atau panas.
7. Sulit bernapas
Kondisi sulit bernapas sudah pasti menjadi penyebab pusing saat hamil. Hal ini dikarenakan otak mengalami kekurangan persediaan oksigen sehingga Anda akan menjadi pusing. Keadaan sulit bernapas bisa disebabkan oleh beberapa hal.
Misalnya, seorang wanita hamil tidak dapat menghirup udara segar yang cukup di ruang sempit atau di transportasi umum. Wanita hamil mungkin berada di dalam ruangan penuh asap, dan lain sebagainya.
8. Berbagi oksigen di dalam aliran darah
Penyebab pusing saat hamil lainnya adalah dikarenakan ibu harus berbagi oksigen dengan janinnya. Ketika janin terus berkembang, rahim pun terus bertumbuh. Kondisi ini membutuhkan aliran darah tambahan. Pada saat hamil muda, aliran darah ke rahim telah hanyalah 2% dari seluruh persediaan.
Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, janin terus bertumbuh dan berkembang sehingga menyebabkan angka persentase ini berubah. Pada akhir trimester kedua kehamilan, aliran darah ke rahim akan menjadi hampir 1/3 dari keseluruhan persediaan. Faktor ini juga menjadi penyebab pusing atau sakit kepala saat hamil yang dirasakan oleh para ibu.
9. Morning Sickness
Biasanya, para wanita sering mengalami morning sickness atau mual yang berlebih terutama pada pagi hari. Kondisi morning sickness mulai dialami oleh para wanita yang sedang hamil muda, yaitu sejak bulan ke-2 usia kehamilan.
Morning sickness yang sedang dialami oleh para wanita hamil ternyata berdampak pada perubahan kadar gula darah. Kadar gula darah akan menjadi turun. Telah disinggung pada penyebab sebelumnya bahwa perubahan gula darah juga merupakan salah satu sebab pusing saat hamil.
Baca juga: Morning Sickness – Berbagai Dampak dan Cara Mengatasinya
10. Diabetes gestasional
Apabila seorang wanita hamil menderita penyakit diabetes gestasional maka ia akan mengalami rasa pusing atau sakit kepala saat hamil. Diabetes jenis ini hanya terjadi selama kehamilan. Setelah melahirkan, penyakit diabetes gestasional akan hilang sendiri.
Diabetes gestational adalah kondisi di mana kelenjar pankreas bereaksi terhadap peningkatan sekresi insulin. Akibat perubahan gula darah selama kehamilan, pankreas harus menghasilkan jumlah insulin yang cukup untuk menormalkan gula darah.
Akan tetapi kondisi ini tidak berjalan lancar sehingga wanita hamil mengalami diabetes gestasional yang juga dapat menyebabkan pusing saat hamil. Untuk mendeteksi penyakit ini, Anda harus memberikan sampel darah dan urin setiap kali dia mengunjungi seorang ginekolog.
11. Pra-kondisi melahirkan
Penyebab sakit kepala saat hamil yang tidak bisa dihindari adalah kondisi tubuh yang bersiap untuk melahirkan janin. Rasa pusing saat hamil ternyata tidak hanya melanda saat hamil muda saja tetapi juga saat hamil tua.
Pada saat hamil tua, darah akan mengalir ke organ-organ yang paling membutuhkannya dan kekurangan oksigen pada otak pun terjadi. Jika tekanan darah normal dan wanita hamil tersebut tidak memiliki faktor risiko pusing saat lainnya maka kondisi ini tidak membuat khawatir.
Cara mengatasi pusing atau sakit kepala saat hamil
- Konsumsilah makanan bergizi terutama untuk memenuhi asupan zat besi
- Konsumsilah suplemen zat besi
- Hindarilah berada di tempat yang panas
- Hindarilah berada di ruang sempit atau berasap yang membuat kesulitan bernapas
- Konsumsilah obat untuk mengurangi morning sickness
- Tidurlah dengan posisi miring
- Memakai pakaian yang longgar
- Makan dalam jumlah sedikit tetapi sering
- Hindarilah aktivitas berlebih
- Perbanyak istirahat
- Perbanyak minum air putih sebagai tambahan oksigen
- Konsumsilah makanan manis yang sehat untuk menjaga kadar gula darah
0 comments:
Post a Comment