DokterSehat.Com – Kondom adalah salah satu alat kontrasepsi yang dipilih karena memiliki beberapa kelebihan. Alat kontrasepsi ini terbilang murah dan mudah sekali didapatkan. Selain itu, kondom juga bisa mencegah penularan penyakit seksual. Meski jadi alat kontrasepsi, tak jarang penyebab hamil meski pakai kondom pun menjadi misteri.
Penyebab Hamil Meski Pakai Kondom yang Jarang Terungkap
Menggunakan kondom juga mencegah kehamilan dengan peluang berhasil cukup tinggi. Dari kelebihan yang diberikan oleh kondom ini beberapa orang memilih untuk menggunakannya meski tidak semuanya tahu bagaimana cara memakai kondom dengan benar. Kalau kondom tidak digunakan dengan benar dan sembrono, kemungkinan hamil tetaplah ada.
Inilah beberapa hal yang jadi penyebab hamil meski pakai kondom:
Melakukan petting terlebih dahulu
Jangan melakukan petting terlebih dahulu kalau penis belum terbungkus dengan kondom. Meski penis tidak masuk ke dalam, orang ini masih bisa mengeluarkan cairan praejakulasi yang mengandung sperma. Saat pria melakukan penetrasi, sperma yang menempel di vulva bisa ikut masuk ke dalam. Inilah yang jadi penyebab hamil meski pakai kondom.
Jadi, sebelum penis terbungkus dengan kondom jangan sesekali memasukkannya ke vagina. Meski kesempatannya kecil, peluang hamil tetaplah ada dan pasangan harus mewaspadainya.
Menggunakan kondom kedaluwarsa
Kondom yang Anda beli memiliki tanggal kedaluwarsa. Meski berada di dalam kemasan, bahan yang digunakan bisa saja rusak. Apalagi kalau kondom sudah mengandung pelumas tambahan. Sebelum menggunakan kondom lihat dahulu kemasannya. Kalau kondom yang digunakan masih jauh masa pakainya Anda bisa memakainya, kalau sudah kedaluwarsa lebih baik membuangnya.
Kondom rusak karena tertekuk atau disimpan di tempat panas
Salah satu kebiasaan buruk yang sering dimiliki oleh pria adalah menyimpan kondom di dalam dompet dan kerap tertekuk. Selain itu, kondom juga sering disimpan di tempat yang panas sehingga murah rusak. Ini bisa menjadi penyebab hamil meski pakai kondom. Menggunakan kondom yang sudah rusak bisa memicu robek dan akhirnya cairan ejakulasi dari pria tumpah degan mudah.
Salah menggunakan pelumas
Pelumas juga menentukan apakah kondom yang dipakai bakalan aman atau tidak. Kalau kondom menjadi aus, kemungkinan bocor akan tinggi. Biasanya kondom dengan bahan lateks tidak cocok menggunakan pelumas dengan bahan bakar terbuat dari minyak. Kalau Anda menggunakan kondom lateks, ada baiknya untuk memilih menggunakan pelumas berbahan minyak.
Ukuran kondom yang tidak sesuai
Gunakan kondom yang sesuai dengan ukuran dari penis kalau tidak mau hamil meski pakai kondom. Jika kondom yang digunakan terlalu besar, peluang terlepas akan tinggi dan tersangkut di vagina. Sementara itu, kondom yang terlalu kecil bisa membuat penis menjadi sakit dan juga mudah robek saat digunakan untuk penetrasi yang intens.
Menggunakan kondom dobel
Meski kondom bisa robek kalau digunakan untuk bercinta, jangan sesekali menggunakan kondom ganda. Kondom ganda hanya akan membuat Anda merasakan sakit di penis sehingga seks tidak bisa berjalan dengan lancar dan juga aman. Selain itu, kondom juga berkesempatan untuk rusak.
Kalau kondom terlanjur robek dan cairan ejakulasi tumpah. Ada baiknya wanita segera menggunakan kontrasepsi darurat yang saat ini sudah bisa didapatkan di dokter.
Menggunakan kondom bekas
Jangan menggunakan kondom bekas yang pernah dipakai sebelumnya. Setelah menggunakan kondom ada baiknya membuang yang sudah terkena cairan kelamin entah itu cairan praejakulasi atau cairan ejakulasi. Ganti dengan yang baru dan tidak pernah tersentuh oleh penis. Kalau menggunakan yang lama ada kemungkinan sperma yang menempel ikut masuk ke dalam.
Inilah beberapa hal mengenai penyebab hamil meski pakai kondom yang harus diperhatikan agar saat menggunakannya saat seks Anda dan pasangan tidak kebobolan. Semoga bisa menambah pengetahuan Anda dengan baik.
0 comments:
Post a Comment