Home » » Memori di Negeri Laskar Pelangi

Memori di Negeri Laskar Pelangi

Posted by Flash Droid Pedia on Thursday, October 4, 2018


oleh Syukria Fajar Arbianti – Nakama Tokopedia





Sejujurnya sudah lama banget ingin ke Pulau yang hits karena film “Laskar Pelangi” ini. Tak hanya karena rasa penasaran sama banyaknya pantai di Belitung tapi juga tempat-tempat yang ikutan hits setelah shooting film Laskar Pelangi.


Untuk kamu yang juga tertarik ke Belitung, sebelum pergi baiknya kalian cari informasi dulu ya buat kehidupan kalian disana. Dan berhubung ini pertama kalinya saya ke Belitung jadi saya memutuskan menggunakan jasa open trip agar lebih aman dan tertata.


Yuk, lanjut ke perjalanan perjalanan saya ke Belitung!



Baca juga: Mengintip Isi Museum Kata Andrea Hirata



Liburan ke Belitung





Yang paling penting dari merencanakan sebuah perjalanan liburan selain tempat liburan tentunya dana alias budget, setuju? Nah, untuk liburan ke Belitung kali ini, saya merogoh kocek harga yang cukup murah lho, yaitu Rp. 850.000,- perorang untuk perjalanan ke Belitung selama tiga hari. Namun, harga ini masih di luar dari harga tiket pesawat pulang dan pergi, ya.


Hari Pertama





Di hari pertama sampai di bandara Tanjung Pandan, saya disambut team dari open trip dan dijemput dengan minibus. Pada saat ini saya juga berkenalan dengan para peserta dari open trip lainnya. Percaya atau tidak, kalau kalian liburan dengan jasa open trip, kalian akan lebih tahu kepribadian teman-teman barumu cuma dalam waktu 3 hari saya! Layak banget untuk kamu coba!


 Tak hanya karena rasa penasaran sama banyaknya pantai di Belitung tapi juga tempat Memori di Negeri Laskar Pelangi
Sumber gambar: Dokumentasi pribadi penulisy




Perjalanan ke Belitung hari itu dimulai dengan kulineran “Mie Belitong”, mie kuning yang di campur kuah manis lengkap dengan topping potongan ikan kecil-kecil, timun, tahu dan emping yang memberikan cita rasa unik, mirip seperti saat kita makan mpek-mpek, guys.





Tujuan selanjutnya adalah rumah dari mantan gubernur Jakata, siapa hayoo? Yups, yang jawab Bapak Ahok betul sekali. Terkenal dengan sebutan “Kampoeng Ahok” dilokasi ini terdapat rumah dari bapak Ahok yang kini masih ditempati oleh Ibunya. Didepan rumah ini juga terdapat rumah adat belitung. Disini kamu bisa membeli dan mencicipi kue kering buatan mama-nya Pak Ahok dengan harga Rp. 40.000,- an, lho.

Selain juga ada juga souvenir bergambar Pak Ahok, mulai dari gantungan kunci, baju, foto dan lainnya. Disini kita nggak masuk ke rumah Bapak Ahoknya ya, tapi hanya ke rumah adatnya saja.

 Tak hanya karena rasa penasaran sama banyaknya pantai di Belitung tapi juga tempat Memori di Negeri Laskar Pelangi Museum Belitong | Sumber gambar: Dokumentasi pribadi penulis[/caption]



Masih di hari yang sama di Kota Manggar, yang bisa dibilang pusat kantornya Belitung, terdapat kantor walikota dan museum kecil dimana kalian bisa melihat baju daerah belitung, kamar pengantin, barang-barang antik dan juga hewan-hewan endemik yang cuma ada di belitung, Tarsius Bangka. Uniknya, hewan lucu ini kepalanya bisa berputar hingga 180°, lho!





 Tak hanya karena rasa penasaran sama banyaknya pantai di Belitung tapi juga tempat Memori di Negeri Laskar Pelangi




Menggunakan kapal kecil, kami menelusuri beberapa pulau-pulau yang ada di Belitung, snorkeling di air laut yang masih jernih banget sambil memberi makan ikan. Pengalaman yang tentu nggak bisa didapatkan di Jakarta.


 Tak hanya karena rasa penasaran sama banyaknya pantai di Belitung tapi juga tempat Memori di Negeri Laskar Pelangi
Sumber gambar: Dokumentasi pribadi penulis

Makan siang hari itu kami ditemani segarnya es kelapa muda dipinggir pantai. Setelah makan, kami berendam lagi di pesisir pantai sembari menikmati ombak. Meski hari makin sore saat kembali ke kota Belitung, kami sempatkan mampir ke tempat kopi yang cukup terkenal disana, Kong Djie Coffee. Kopi murah Rp. 20.000-an tapi nikmat menemani hangatnya kota Belitung sore itu.






Baca juga: 3 Kedai Kopi Legendaris di Belitung yang Bisa Jadi Tempat Nongkrong Seru






Hari Ketiga


Di hari terakhir di Belitung, kami bertujuan mengeksplorasi tempat shooting laskar pelangi lainnya lagi nih guys. Apalagi kalau bukan sekolah anak-anak Laskar Pelangi. Tapi, sayangnya sekolah yang ada disini bukanlah sekolah aslinya, melainkan replika dari sekolah laskar Pelangi. Hal ini dikarenakan masih ada aktivitas di sekolah asli dan tentu akan mengganggu proses belajar, jadi di buat replikanya oleh warga Belitung sebagai salah satu objek wisata wajib di Belitung.


 Tak hanya karena rasa penasaran sama banyaknya pantai di Belitung tapi juga tempat Memori di Negeri Laskar Pelangi
Sumber gambar: Dokumentasi pribadi penulis








Setelah ke replika sekolah laskar pelangi, kita juga menyempatkan ke museum kata Andrea Hirata. Harga tiket masuk ke museum ini Rp. 50.000/orang dan kamu akan mendapatkan buku tulisan dari Andrea.


Sayangnya kali ini saya nggak ikut masuk ke museum karena hari itu hujan dan tempatnya terbuka. Di dalam museum sendiri kamu bisa melihatlukisan dan puisi-puisi yang dibuat sama Mas Andrea.


 Tak hanya karena rasa penasaran sama banyaknya pantai di Belitung tapi juga tempat Memori di Negeri Laskar Pelangi
Sumber gambar: Dokumentasi pribadi penulis

Setelah dari sini, tujuan kami adalah danau Kaolin, danau dengan air biru yang jadi spot foto instagramable selanjutnya.






Baca juga: 9 Oleh-oleh Khas Belitung Yang Bisa Kamu Beli Untuk Orang Rumah!






Yups, cukup itu yang bisa saya bagikan buat kalian yang mau berlibur ke Negeri Laskar Pelangi. Terlalu sulit dibuat kata kata, karena memori yang menyimpan.









Happy Holiday ­


 Tak hanya karena rasa penasaran sama banyaknya pantai di Belitung tapi juga tempat Memori di Negeri Laskar Pelangi



Sumber https://dennypedia.com/


0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Blog Archive

.comment-content a {display: none;}