DokterSehat.Com – Begitu mendengar kata seks, apa yang akan langsung Anda pikirkan? Sebagian besar orang akan memikirkan seks sebagai penetrasi vaginal. Pertemuan penis dan vagina adalah salah satu cara melakukan seks. Tanpa penetrasi, banyak yang menganggap seks jadi hampa dan tidak bisa menghasilkan rasa nikmat baik pada pria atau wanita.
Benarkah seks memang demikian? Tanpa penetrasi vaginal tidak akan menghasilkan kenikmatan pada dua belah pihak? Jawabannya adalah tidak terlalu benar. Seks bisa saja menghasilkan kenikmatan yang besar tanpa perlu melakukan penetrasi. Simak beberapa cara melakukannya di bawah ini.
Masturbasi mutualisme
Masturbasi adalah bagian dari seks meski dilakukan secara solo. Nah, agar Anda tetap bisa menikmati masturbasi layaknya melakukan seks dengan pasangan, coba lakukan dengan cara mutualisme. Artinya Anda dan pasangan bisa saling membantu saat masturbasi sembari memberikan rangsangan yang intens pada bagian tubuh tertentu.
Saat melakukan masturbasi mutualisme, wanita bisa membantu pria untuk melakukan onani. Wanita juga bisa merangsang bagian tubuh lain seperti area leher dan juga dada. Lebih lanjut, pria juga bisa bergantian memberikan rangsangan pada vagina. Pria bisa menggunakan jarinya untuk merangsang klitoris dan area lain seperti labia serta payudara.
Seks oral yang intens
Kenikmatan seksual juga bisa dilakukan oleh pasangan dengan melakukan seks oral. Pria bisa memberikan rangsangan pada vagina dengan menggerakkan jari tangannya dahulu baru menggunakan lidah untuk memberikan sapuan yang intens. Jangan lupa untuk berfokus pada klitoris dan juga rongga pada vagina.
Senada dengan apa yang dilakukan oleh pria, wanita pun juga wajib memberikan seka oral yang intens. Mainkan mulut dan lidah di penis secara perlahan. Titik rangsang pria terbanyak ada pada kepala penis dan area di bawahnya. Lakukan sapuan lidah di sana dan hati-hati saat memasukkan ke mulut karena bisa dilukai gigi.
Menggunakan alat bantu seks
Cara ketiga untuk bisa menikmati seks adalah dengan menggunakan alat bantu seks atau mainan seks. Dengan alat ini rangsangan bisa dilakukan dengan intens baik pada penis atau pada vagina. Anda dan pasangan bisa membelinya bersama-sama agar mendapatkan alat bantu seks yang sesuai dengan kebutuhan.
Saat menggunakan alat bantu seks, ada baiknya untuk selalu mencuci dan membersihkannya pasca digunakan. Sebelum membeli, perhatikan juga bahan penyusunnya. Jangan sampai salah bahan sehingga melukai penis atau vagina saat digunakan. Pilih juga yang awet agar tidak mudah rusak setelah digunakan beberapa kali.
Petting
Karena alasan tertentu, pasangan tidak melakukan seks dengan penetrasi dalam. Namun, pasangan bisa menyiasatinya dengan melakukan petting. Pria bisa menggerakkan penis ya di area vulva dengan menambahkan pelumas terlebih dahulu. Saat melakukan petting, pria juga wajib merangsang klitoris dengan intens.
Saat melakukan petting, sesekali pria bisa memberi tekanan pada vulva. Namun jangan terlalu keras karena bisa menyebabkan rasa sakit yang besar atau menyebabkan penis malah masuk ke dalam liang vagina.
Karezza
Karezza adalah penggabungan semua metode seks dan rangsangan dengan atau tanpa penetrasi. Yang membedakan karezza dengan seks biasa adalah masalah orgasme atau ejakulasi saja. Karezza hanya berfokus pada kedekatan pasangan dan melakukan rangsangan yang intens agar pasangan mendapatkan kepuasan psikis.
Saat melakukan karezza, beberapa orang khawatir kalau akan mendapatkan orgasme. Kekhawatiran ini sebenarnya tidak perlu dipusingkan. Masalah nanti mendapatkan orgasme tidak hanyalah bonus saja. Berfokuslah pada kedekatan dengan pasangan agar seks tidak hanya perkara kontak fisik saja, tapi juga kedekatan emosional.
Semoga ulasan di atas bisa Anda gunakan sebagai rujukan saat ingin bercinta ringan tanpa penetrasi.
0 comments:
Post a Comment