Perayaan Halloween – Memasuki bulan Oktober identik dengan perayaan Halloween. Di Indonesia sendiri, perayaan Halloween identik dengan pesta kostum, mengadaptasi perayaan Halloween di negara-negara barat yang lebih populer. Namun, diberbagai negara lain, ternyata Halloween dirayakan dengan cara yang berbeda-beda, lho.
Ingin tahu lebih banyak tentang perayaan Halloween? Intip berbagai cara merayakan Halloween di berbagai negara dari penjuru dunia berikut!
Baca juga: Fakta dan Sejarah Halloween yang Perlu Kamu Ketahui
Perayaan Halloween dari Penjuru Dunia
Perayaan “Yue Lan” di Hongkong
Di Hongkong, perayaan Halloween dikenal dengan nama “Yue Lan” yang bisa diterjemahkan sebagai Festival Hantu Lapar. Pada saat festival yang dirayakan setiap 31 Oktober ini, masyarakat memberikan sesaji persembahan berupa buah dan membakar uang kertas.
Tujuannya, agar roh-roh kelaparan bisa menikmati buah-buahan tersebut dan juga uang kertas sehingga tidak menganggu masyarakat. Namun, selain perayaan tradisional ini, masyarakat Hongkong juga merayakan Halloween secara modern dengan kostum dan parade-parade seperti pada umumnya.
Parade Halloween di Irlandia
Berbicara soal parade Halloween, Irlandia adalah destinasi yang tepat jika Toppers ingin mengunjungi parade Halloween yang meriah. Menjelang perayaan Halloween, masyarakat Irlandia akan melakukan parade Halloween yang meriah dengan patung-patung raksasa di jalan-jalan kota hingga di pelosok daerah.
Di beberapa kota besar bahkan sudah dikenal dengan perayaan Halloween yang sangat meriah seperti Tur Dublin Berhantu yang dimeriahkan juga dengan berbagai pertunjukkan musik dan atraksi lainnya.
“Teng Chieh” pada Malam Halloween di China
Berkunjung ke China saat perayaan Halloween, Toppers bisa menyaksikan masyarakat setempat merayakan Halloween dengan “Teng Chieh”, sebuah perayaan untuk menghormati orang-orang yang telah meninggal. Pada saat Halloween, “Teng Chieh” dilakukan masyarakat dengan mendatangi makan sanak keluarga ataupun orang tedekat dengan membawa makanan dan juga bunga.
Setelah meletakkan makanan dan bunga tersebut di makan orang terkasih yang telah berpulang, mereka akan menyalakan lentera dan menerbangkannya ke langit. Di beberapa daerah, lentera ini juga dihanyutkan di sungai. Penerbangan Lentera ini memberikanmu pemandangan indah di langit malam daratan China. Filosofi dari pelepasan lentera ini adalah agar para roh bisa naik ke atas surga.
“Day of the Dead” di Meksiko
Beralih ke Meksiko, perayaan Halloween di negara ini populer dengan nama “Day of the Dead” untuk mengenang orang-orang yang telah meninggal. Perayaan Halloween di Meksiko inipun dirayakan 3 hari lamanya dimulai pada 31 Oktober.
Setiap daerah di Meksiko memiliki perayaan khas-nya masing-masing, seperti di Janitzio yang selalu dimeriakan ritual khas dengan tarian budaya dan para nelayan yang mendayung sembari membawa obor serta kunjungan ke makam keluarga pada malam hari. Satu hal yang membuat perayaan Halloween “Day of the Dead” di Meksiko khas adalah atribut tengkorak yang ikonik, berbeda dengan di Amerika yang Halloween-nya identik dengan Lentera Labu alias Jack’o Lantern.
Baca juga: Makanan Khas Halloween dari Berbagai Negara
Festival Obon di Jepang
Perayaan Halloween tradisional di Jepang dirayakan dengan Festival Obon. Pada Festival Obon, penduduk Jepang akan menyiapkan makanan dan manisan untuk mengundang para leluhur yang telah berpulang untuk berkumpul kembali bersama keluarga.
Setelah itu, festival Obon pada Halloween di Jepang ini diakhiri dengan menghanyutkan lentera ke sungai ataupun lautan untuk mengantar kembali para arwah leluhur ke alam baka.
Halloween tanpa Pisau di Jerman
Pada saat Halloween tiba, layaknya perayaan Halloween di negara-negara lain, masyarakat Jerman mendekorasi rumah dan sudut-sudut kota dengan dekorasi khas Halloween. Namun, hal unik yang juga dilakukan masyarakat Jerman pada saat Halloween tiba adalah menyembunyikan semua piasu yang ada dirumah.
Hal ini dikarenakan kepercayaan masyarakat akan roh-roh jahat yang tak bisa menyakiti mereka jika pisau disembunyikan.
Haloween di Filipina: Pangangaluluwa
Di Negara Filipina, perayaan Halloween lebih dikenal dengan nama perayaan Pangangaluluwa. Pada saat Pangangaluluwa, penduduk akan menggunakan kostum-kostum khas Halloween dan berkeliling dari rumah ke rumah untuk menyanyikan lagu-lagu pujian khas Pangangaluluwa.
Perayaan Halloween seperti ini dilakukan dengan tujuan mengenang kebaikan sekaligus mendoakan roh-roh yang masih terjebak di dunia agar dapat kembali ke Surga dengan damai.
Perayaan Halloween Gelap Gulita di Austria
Berkunjung ke Austria menjelang perayaan Halloween, Toppers mungkin akan disambut dengan kota yang gelap gulita karena salah satu tradisi Halloween unik masyarakat Austria adalah memadamkan lampu sebelum memasuki malam Halloween pada tanggal 31 Oktober.
Hal ini dilakukan guna menyambut arwah-arwah leluhur yang turun ke bumi pada malam Halloween.
Perayaan Halloween di Amerika: “Trick or Treat“
Perayaan Halloween di Ameria ini mungkin merupakan perayaan paling populer dan banyak diadaptasi dan dilakukan di berbagai belahan dunia lainnya. Pada saat Halloween tiba, masyarakat mendekor rumah dan penjuru kota dengan dekorasi khas Halloween.
Anak-anak akan menggunakan kostum-kostum dan berkeliling dari rumah ke rumah dengan keranjang berbentuk lentera labu untuk melakukan “trick or treat“. Ketika diberikan “trick or treat” tuan rumah umumnya akan memberikan permen alias treat atau jika tidak akan dikerjai oleh anak-anak berkostum ini atau trick.
Setiap negara ternyata memiliki tradisi perayaan Halloween masing-masing yang cukup menarik, bukan? Bagaimana dengan perayaan Halloween milikmu? Sudah temukan tema dan konsep acara Halloween yang pas? Yuk, buat perayaan Halloween jadi lebih meriah dengan Tokopedia. Temukan perlengkapan Halloween hingga kostum-kostum Halloween terkini untuk sempurnakan pesta perayaan Halloweenmu!
Sumber https://dennypedia.com/
0 comments:
Post a Comment