7 Penyebab Utama Nyeri Pinggang pada Wanita

DokterSehat.Com – Pria dan wanita memiliki perbedaan fisik yang cukup signifikan. Organ dalam khususnya yang berhubungan dengan reproduksi serta otot dan tulang memiliki perbedaan yang besar. Kondisi ini menyebabkan wanita lebih berisiko alami sakit atau nyeri pada pinggang dengan intensitas yang berbeda-beda.

Rasa sakit pada pinggang wanita bisa disebabkan oleh beberapa hal. Rasa sakit ini bisa saja hilang dengan sendirinya atau butuh pengobatan lebih lanjut. Kalau Anda sering mengalami nyeri di area pinggang, ada baiknya lebih mewaspadai hal-hal di bawah ini agar tidak menimbulkan dampak lebih serius.

1. Herniasi nukleus pulposus (HNP)

HNP terjadi karena bantalan tulang belakang agak menonjol dan menekan area sumsum tulang belakang. Wanita yang alami kondisi ini akan mengalami sakit yang cukup besar di area pinggangnya dan cedera kalau sudah parah.

Kondisi HNP bisa terjadi pada semua wanita khususnya mereka yang sudah berusia lanjut. Oleh karena itu, wanita yang sudah osteoporosis disarankan untuk tetap berolahraga agar tubuh  tidak alami gangguan.

2. Mioma

Mioma atau sering disebut dengan nama uterine fibroid ini adalah tumor yang tidak berkanker dan tumbuh di jaringan otot vagina. Tumbuhnya mioma ini menyebabkan rahim mengalami gangguan karena di permukaan, dalam, dan lapisan terluarnya bisa muncul benjolan dengan jumlah satu atau kumpulan.

Mioma menyebabkan rahim jadi tidak merata permukaannya. Selain itu, kalau mioma sudah besar dan memiliki pembuluh darah sendiri, wanita akan mengalami perdarahan hebat dan nyeri di pinggang.

3. Endometriosis

Endometriosis adalah pertumbuhan lapisan endometrium yang tidak normal. Beberapa lapisan sampai keluar dari rahim dan menyebabkan rasa sakit yang besar. Salah satu rasa sakit yang sering muncul adalah nyeri di pinggang bersamaan dengan mulai munculnya menstruasi pada wanita.

Rasa nyeri ini biasanya lebih besar dan akut. Beberapa wanita yang menstruasi biasanya mendapati perdarahan yang lebih besar. Endometriosis harus segera diatasi sejak dini agar tidak ada gangguan kehamilan.

4. Kista ovarium

Kista ovarium adalah gelembung udara atau gelembung cairan yang muncul di ovarium. Gelembung ini membuat ovarium tidak bisa menghasilkan ovum yang akhirnya dilepas ke tuba falopi untuk dibuahi oleh sperma hingga akhirnya janin terbentuk dan menempel di rahim.

Kista ovarium muncul karena ada jaringan dari endometriosis yang berkembang ke arah tuba falopi. Dampak dari pertumbuhan ini adalah gangguan kematangan ovum dan menyumbat proses pelepasannya. Kista ovarium juga menyebabkan nyeri pinggang hebat kalau sudah parah.

5. Batu ginjal

Batu ginjal bisa muncul akibat wanita sering mengonsumsi makanan tertentu yang picu pengendapan di ginjal. Pengendapan ini menyebabkan terbentuknya batu atau kristal yang tajam. Saat wanita bergerak atau melakukan aktivitas terlalu berat, rasa sakit akan muncul dan menyebabkan masalah serius di pinggang.

6. Osteoporosis

Wanita yang menopause biasanya susah menyerap kalsium di dalam tubuh. Akibatnya, kebutuhan kalsium tidak bisa tercukupi dan tubuh mengambilnya dari tulang belakang. Kondisi ini memicu terjadinya osteoporosis yang membuat wanita mudah cedera dan nyeri pinggang yang cukup intens dan lama.

7. Terlalu sering duduk

Wanita yang sering duduk akan mengalami nyeri pada tulang ekornya. Kondisi yang sering diberi nama Coccydynia ini sering terjadi pada wanita hamil atau mereka yang sering melakukan aktivitas olahraga tertentu. Biasanya olahraga seperti bersepeda yang terlalu lama juga menyebabkan kondisi ini.

Inilah tujuh penyebab utama nyeri pinggang pada wanita. Kalau Anda sering mengalami nyeri pinggang, segera lakukan pemeriksaan, ya!