DokterSehat.Com – Wanita sering sekali mengalami gangguan pada perutnya saat mendekati waktu menstruasi. Rasa sakit ini sering terasa tidak nyaman dan menyebab wanita tidak bisa menikmati aktivitasnya. Selain rasa sakit akibat PMS, wanita juga sering mengalami sakit di perut bawah bagian kiri. Rasa sakit ini cukup intens dan tidak bisa disepelekan begitu saja.
Kalau Anda sering mengalami sakit di perut bawah sebelah kiri padahal tidak menstruasi, sebaiknya waspada. Ada beberapa gangguan di tubuh yang menyebabkan wanita terus merasakan sakit yang tidak nyaman. Berikut beberapa penyebab rasa sakit di perut sebelah kiri yang harus diwaspadai.
Kehamilan ektopik
Kehamilan ektopik adalah salah satu kehamilan yang menyebabkan janin tidak bisa tumbuh dengan sempurna. Setelah pembuahan, janin seharunya bergerak ke rahim untuk melakukan implantasi dengan sempurna. Namun, kalau wanita alami kehamilan ektopik, setelah pembuahan janin akan menempel di tuba falopi.
Saat janin membesar, area tuba falopi akan mengalami gangguan. Berat dari janin yang kemungkinan besar akan gugur ini menyebabkan rasa sakit yang cukup besar. Selain sakit, kemungkinan terjadi perdarahan juga akan besar.
Dismenore
Rasa sakit yang dialami oleh wanita memang sangat wajar terjadi ketika PMS dan menstruasi. Namun, rasa sakitnya tidak akan terlalu besar sehingga masih bisa ditahan oleh wanita. Sayangnya, pada beberapa wanita, rasa sakit yang terlalu besar membuat mereka tidak bisa menikmati harinya dengan sempurna.
Kondisi itu disebut dismenore, terjadi pada wanita dengan tingkat keparahan berbeda-beda. Beberapa wanita ada yang sampai pingsan kalau mengalaminya.
Endometriosis
Endometriosis adalah salah satu gangguan pada rahim yang banyak terjadi pada wanita. Gangguan ini menyebabkan lapisan endometrium mengalami pertumbuhan yang abnormal. Sel akan tumbuh ke mana-mana termasuk ke luar rahim dan menekan area perut dengan sangat kuat.
Saat endometriosis tumbuh dengan cepat, kemungkinan terjadi rasa sakit akan besar. Bahkan, beberapa wanita juga mengalami perdarahan saat berhubungan badan dengan pasangannya.
Kista ovarium
Kista ovarium adalah endometriosis yang menyebar hingga ke folikel. Sel abnormal dari endometrium menyebabkan gelembung di ovarium. Dampaknya, sel telur tidak bisa dihasilkan maksimal. Kista yang terlalu besar juga menyebabkan tekanan yang besar pada perut bagian bawah dan memicu rasa sakit yang cukup besar.
Kista ovarium yang parah bisa sebabkan masalah kehamilan. Wanita akan susah menghasilkan sel telur yang sehat.
Radang panggul
Radang panggul atau inflamasi pada pelvis bisa terjadi karena ada infeksi vagina yang terlalu parah. Infeksi ini menyebabkan gangguan yang besar pada organ dalam vagina sehingga rasa sakit akan sering muncul. Segera periksa ke dokter kalau Anda merasa tidak nyaman dengan sakit perut yang semakin menjadi-jadi.
Gangguan ginjal
Gangguan ginjal yang terjadi pada wanita seperti inflamasi bisa menyebabkan rasa sakit yang besar. Rasa sakit ini bisa membuat wanita tidak nyaman saat buang air kecil, buang air besar, atau sekadar berjalan saja. Kondisi ini muncul karena wanita jarang minum air putih sehingga organ ginjal mengalami gangguan.
Rasa nyeri biasanya akan hilang sendiri setelah wanita banyak minum. Ginjal akan sehat kembali asal belum terlanjur kronis.
Dadi ulasan di atas, terlihat dengan jelas bukan kalau ada banyak gangguan yang ditandai dengan rasa nyeri di perut. Semoga ulasan di atas bermanfaat untuk kita semua untuk mengetahui gangguan pada vagina lebih dini. Dengan mengetahui gangguan dini ini, penyembuhan bisa segera diatasi.
0 comments:
Post a Comment