Tidak semua smartphone Samsung hadir dengan fitur terbaru. Terkadang Samsung masih melihat segmen pasar kelas entry level yang membutuhkan HP Samsung meski dengan spesifikasi dan fitur yang dipangkas. Maklum, Samsung sudah punya nama besar. HP murah dan mahalnya selalu menarik perhatian.
Samsung Gaalxy J4 contohnya. HP Android dari Samsung ini adalah seri Samsung seperti kebanyakan seri J, murah dengan spesifikasi yang tidak terlalu istimewa. HP ini sendiri diluncurkan berbarengan dengan Samsung Galaxy J6.
Jika Samsung Galaxy J6 dijual di harga Rp2 jutaan, maka Samsung Galaxy J4 ini ada di kelas harga HP di bawah Rp2 juta. Kisaran harganya (saat artikel ini dibuat) ada di antara Rp1,8 sampai Rp2 juta.
Lantas, apakah dengan banderol harga tersebut membuat HP ini layak dipilih? Untuk mengetahui hal tersebut, mari simak kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy J4 berikut. Tetapi sebelumnya, simak terlebih dulu spesifikasi Samsung Galaxy J4 berikut ini.
Spesifikasi Samsung Galaxy J4
- Chipset: Exynos 7570 Quad (14 nm)
- RAM & Memori: 2 GB & 32 GB
- Kamera: 13 MP
- Baterai: Li-Ion 3000 mAh
- Kisaran Harga: Rp 1.750.000
Kelebihan Samsung Galaxy J4
1. Layar Penuh Super AMOLED
Samsung Galaxy J4 memiliki nilai kelebihan di sektor layarnya. Layar HP ini menggunakan panel Super AMOLED yang sudah tidak diragukan lagi sebagai salah satu panel yang baik. Pasalnya, Super AMOLED umumnya menawarkan tampilan layar dengan kualitas warna yang baik dan konsumsi daya baterainya lebih efisien.
Layarnya sendiri mengusung dimensi 5,5 inci dengan resolusi HD 1280×720 piksel. Layarnya ini memiliki kerapatan layar 269 ppi dan sudah mendukung teknologi multitouch 10 sentuhan jari.
Menurut Tabloidpulsa, layar pada HP ini mampu memberikan tampilan yang jernih dan jelas. Layarnya juga terasa lebih responsif dan smooth. Sedikit disayangkan, layar HP ini tidak memiliki fitur auto brightness tetapi fitur mode kecerahan layar ‘outdoor mode’ dan ‘show control on top’ jadi pengganti yang menarik.
Secara umum, layar Samsung Galaxy J4 dengan panel AMOLED adalah hal yang menarik, terlebih ponsel ini ada di kelas harga terjangkau. Bahkan, layar HP ini masih lebih baik jika dibandingkan dengan saudaranya yakni Samsung Galaxy J4+ yang hanya mengusung panel IPS LCD.
2. Baterai yang Dapat Dilepas dan Daya Tahannya Cukup Baik
Sama seperti Samsung Galaxy J6, Samsung Galaxy J4 juga dibekali dengan baterai berkapasitas 3.000 mAh. Baterainya tergolong memiliki daya tahan yang cukup baik. Hal ini juga dipengaruhi oleh panel Super AMOLED yang tentu dapat lebih efisien dalam konsumsi daya.
Kalau menurut penuturan GontaGantiHP, baterai pada ponsel ini dapat bertahan cukup lama. Daya tahan baterainya bisa mencapai satu harian lebih atau sekitar 36 jam dengan penggunaan media sosial yang cukup aktif dan intens. Daya tahan baterai yang cukup awet ini juga bisa didapatkan karena HP ini dibekali chipset yang dibuat dengan proses fabrikasi 14nm.
Selain daya tahan baterainya yang baik, baterai HP ini juga memiliki kelebihan yang menarik, yakni memungkinkan baterainya dilepas. Kenapa hal ini jadi kelebihan? Pasalnya, saat ini sudah jarang sebuah ponsel Android menghadirkan baterai yang dapat dilepas. Demi desian bodi yang ramping, umumnya vendor sekarang membenamkan baterai tanam. ‘
Kehadiran Samsung Galaxy J4 yang mengusung konsep baterai lepas ini tentu bisa jadi kelebihan menarik, terutama untuk pasar entry level. Baterai yang bisa dilepas umumnya lebih mudah diganti dibandingkan baterai tanam.
3. Desain Terlihat Cantik
Meskipun desain bodi HP ini dari plastik, bodi ponsel ini dibalut dengan finishing yang tergolong baik. Di bagian depan, HP ini dibalut dengan kaca depan 2,5D. Kombinasi ini membuat bodi ponsel ini terlihat lebih cantik dan tidak terlihat murahan. Apalagi ada tulisan Samsung di bagian belakang bodi-nya.
GontaGantiHP juga mengatakan kalau Samsung Galaxy J4 ini memiliki bodi yang terlihat menarik. Selain itu, bodinya tergolong solid alias memiliki build quality yang baik. Berdasarkan penuturan tersebut, bisa dibilang kalau Samsung tergolong sukses membangun ponsel dengan bodi plastik menjadi terlihat menarik.
4. Kualitas Suara yang Baik
Samsung Galaxy J4 tidak dilengkapi dengan kualitas audio Dolby Atmos. Untungnya, kualitas audio yang keluar dari HP ini tergolong baik. Sederhananya, suara yang keluar dari speaker HP ini tidak cempreng dan cukup enak didengar.
Namun, satu yang jadi perhatian khusus soal audio di HP ini, yakni speaker. Speaker HP ini ada di bagian belakang punggung HP. Seperti kata GontaGantiHP, penempatan speaker di belakang punggung ini membuat suara yang keluar dari Samsung Galaxy J4 terasa lebih kependem saat diletakan di kasur atau di meja.
Untuk menikmati kualitas suara yang baik di HP ini, jelas penggunaan dengan memegang ponsel lebih baik dibandingkan menyetel lagu atau video dengan diletakan di atas meja. Kecuali, tentu jika posisi layar menghadap ke bawah, suara speaker bakal lebih terasa nendang.
5. Triple Slot
Karena mengusung konsep baterai yang bisa dilepas, Samsung Galaxy J4 bisa lebih lapang menyematkan slot dedicated. Samsung menggunakan konsep ponsel lawas dengan menghadirkan tiga slot, yakni dua slot untuk SIM dan satu slot untuk microSD.
Kehadiran tiga slot ini tergolong baik karena Anda yang menggunakan dua kartu SIM plus ingin menambah kapasitas penyimpanan, bisa memanfaatkan tiga slot ini dengan baik. Terlebih jika Anda merasa ROM 32 GB di HP ini terasa kurang untuk penyimpanan data. Satu kelebihan kecil yang tergolong menarik.
Kekurangan Samsung Galaxy J4
1. Prosesor Lambat di Kelas Harganya
Seperti terlihat di gambar, nilai AnTuTu Samsung Galaxy J6 adalah 42.006. Nilai Antutu ponsel ini tergolong rendah untuk sebuah ponsel di harga Rp2 juta. Sebagai pembanding, Genpro Z2 yang berada di rentang harga yang sama, skor AnTuTu-nya bisa mencapai 50 ribuan lebih. Padahal chipset yang digunakan adalah Mediatek.
Samsung Galaxy J6 yang ada di harga Rp2,5 jutaan dengan chipset Exynos 7870 memiliki nilai Antutu 58.345. Mengingat Samsung Galaxy J4 dibekali dengan Exynos 7570 (quad core processor), wajar jika nilai Antutu HP ini lebih rendah. Hanya saja, angka 42 ribuan ini tergolong cukup rendah untuk kebutuhan zaman sekarang.
Untuk digunakan sehari-hari sebenarnya tidak masalah. Hanya saja jelas penggunaannya hanya sebatas aplikasi umum dan gim yang ringan. Tentu memainkan gim seperti Mobile Legends masih cukup nyaman dengan grafis yang tidak terlalu kencang.
Mengingat banyak HP di harga Rp2 jutaan yang menawarkan performa lebih baik, seperti Realme 2 contohnya, jelas Samsung Galaxy J4 memiliki nilai minus di sektor performa.
2. Kamera Pas-pasan
Kamera belakang Samsung Galaxy J4 ini serupa dengan kamera Samsung Galaxy J6. Kamera yang digunakan adalah kamera 13 MP dengan bukaan f/1.9. Berdasarkan penuturan GontaGantiHape, kamera pada Samsung Galaxy J4 ini tergolong cukup baik. Sayangnya, kamera ponsel ini tergolong kurang nendang saat digunakan di kondisi cahaya rendah. Berikut beberapa contoh tangkapan kamera belakang Samsung Galaxy J4.
Menilik hasil foto tersebut, bisa dibilang kalau Samsung Galaxy J4 memiliki kamera belakang yang tergolong pas-pasan. Cukup pas memang untuk kondisi cahaya yang baik tetapi kewalahan saat memotret pada kondisi cahaya rendah. Apalagi di kondisi menjelang gelap.
Kamera belakang 13 MP ini memang terbilang kurang begitu nendang terlebih jika menilik fakta kalau di pasaran, masih banyak HP Rp2 juta yang menawarkan kamera ganda dengan hasil yang baik.
Hal yang sama berlaku untuk kamera depan HP ini yang hanya mengusung 5 MP saja. Kamera depan 5 MP jelas bukan opsi terbaik untuk memajang hasil selfie yang menawan. Jika Anda adalah penyuka, sebaiknya mencari HP lain yang kualitas selfie lebih baik, tentu di kelas harga yang sama.
Tidak mengusung kamera ganda dan kualitas kamera ponsel ini yang tergolong pas-pasan tentu jadi kekurangan lain dari HP ini.
3. Tanpa Fingerprint
Samsung Galaxy J4 memiliki kekurangan yang cukup membuat HP ini jadi tambah kurang menarik, yakni tidak hanya sensor sidik jari di bagian belakang. Di saat ponsel lain di kelas harga yang sama menawarkan sensor sidik jari, Samsung Galaxy J4 justru malah tidak memilikinya. Padahal, malah ada ponsel Rp1 jutaan yang hadir dengan sensor sidik jari alias fingerprint sensor.
Kalaupun ada ponsel harga Rp2 juta atau di bawahnya tidak memiliki sensor sidik jari, biasanya ponsel tersebut memiliki fitur sensor pengenalan wajah. Sayangnya, hal ini juga tidak terdapat di Samsung Galaxy J4.
4. Rasio Layar Tidak Kekinian
Kekurangan lain dari Samsung Galaxy J4 adalah rasio layarnya yang masih mengusung 16:9. Untuk tren ponsel terbaru, rasanya rasio 16:9 sudah mulai ketinggalan. Ya, layarnya memang Super AMOLED tetapi tidak memiliki bentangan layar yang lebih panjang, alhasil membuat ponsel ini terasa ponsel jadul.
Mau tak mau memang harus membandingkan HP ini dengan ponsel lain di kelas harga yang sama, dan HP pesaing Galaxy J4 umumnya sudah mengusung rasio 18:9.
5. Sensor yang Tidak Lengkap
Kelemahan lain dari Samsung Galaxy J4 adalah sensornya yang tidak lengkap. Banyak sensor yang dipangkas dan tidak hadir di ponsel ini. Contohnya tidak ada kompas, sensor gyro, dan tidak ada LED notifikasi. Ketidakhadiran sensor ini jelas jadi satu kekurangan lain dari Samsung Galaxy J4.
Simpulan
Samsung Galaxy J4 bisa dibilang adalah HP yang kurang begitu secara spesifikasi dan hardware yang ditawarkan. Layar Super AMOLED pada ponsel dengan RAM 2 GB ini memang jadi kelebihan lain, tapi selebihnya ponsel ini memiliki spesifikasi yang biasa saja.
Kalau mencari ponsel di rentang harga Rp2 juta dengan spesifikasi yang mumpuni dengan fitur kekinian, jelas Samsung Galaxy J4 bukan jawabannya. Tetapi, jika spesifikasi tidak masalah dan memang membutuhkan HP Samsung karena melihat brand Samsung dan layanan purna jual yang baik, maka tidak ada salahnya menilik Samsung Galaxy J4 ini. Tertarik? Anda bisa membeli Samsung Galaxy J4 melalui Bukalapak di link ini.
0 comments:
Post a Comment