DokterSehat.Com– Ada berbagai macam jenis diet yang bisa kita geluti sesuai dengan selera masing-masing. Mulai dari diet vegan, diet mediterania, diet ocd, sampai diet keto. Namun, dari berbagai jenis diet tersebut sebenarnya memiliki maksud dan tujuan yang sama, yakni menurunkan berat badan. Hanya saja, konsep dan caranya yang berbeda.
Belakangan ini, ada satu jenis diet yang sedang populer dan dilakukan oleh banyak orang, yakni diet keto. Ya, tentunya Anda sudah tahu apa itu diet keto, bukan? Diet keto adalah diet yang menerapkan pola makan rendah karbohidrat dan tinggi lemak. Memang terkesan terbalik, sebab kebanyakan diet justru membatasi jumlah lemak.
Tapi jangan salah, diet keto sangat digemari karena telah terbukti bisa menurunkan berat badan secara efektif dan cepat. Namun, walaupun demikian, diet ini memiliki efek samping di tahap awal. Jadi, ketika Anda mengalami efek sampingnya jangan khawatir karena itu hanya sementara.
Agar lebih jelas, berikut adalah beberapa efek samping dari diet keto.
1. Bau Napas
Hal pertama yang terjadi adalah aroma napas menjadi tak sedap. Hal itu dikarenakan lemak pada tubuh terpecah menjadi energi. Nah, pecahnya lemak tersebut akan mengeluarkan gas yang menyebabkan aroma napas tak sedap. Bahkan tak hanya itu saja, gas kentut pun sangat busuk baunya.
2. Gangguan Pencernaan
Dalam proses diet keto, gejala paling sering dirasakan adalah gangguan pencernaan, seperti sembelit dan susah buang air besar. Hal tersebut dikarenakan tingginya lemak dan kurangnya cairan. Tak jarang juga bahkan ada yang sampai lecet ketika buang air besar. Namun jangan khawatir sebab itu hanya sementara. Untuk mengurangi efeknya, perbanyaklah mengonsumsi air putih.
3. Tubuh Menjadi Berat
Hal ini juga kerap dialami oleh orang yang baru menjalankan diet keto. Tubuh akan menjadi berat dan lambat, tak selincah biasanya. Anda akan merasakannya ketika berjalan kaki atau berlari. Namun tenang saja, efek ini berlangsung sementara dan nantinya Anda akan terbiasa.


0 comments:
Post a Comment