Cara Mengembalikan Stock Recovery HP Samsung [Semua Tipe] | IndoINT.com– Semua HP android pada umumnya memiliki recovery bawaan atau stock recovery yang telah terpasang secara pre-installed. Di Samsung, tak ada nama khusus untuk recovery bawaan ini, hanya Android Recovery.
Pada Samsung, Recovery Mode ini sangat bermanfaat ketika kamu mengalami hal-hal sebagai berikut :
- Adanya kerusakan atau kesalahan dalam menghapus aplikasi atau software bawaan smartphone yang penting untuk menjalankan proses di Android;
- Sering mengalami force closed misalnya keyboard yang tidak muncul saat kamu sedang mengetik selama bukan masalah eMMC lemah;
- Lupa Pola / PIN / Password / Pattern dari lock screen perangkat Samsung kamu.
Bagi yang suka oprek Android, adalah hal lumrah mengganti stock recovery ini menjadi CWM atau TWRP Recovery agar bisa melakukan penggantian Custom ROM, ROOT, penggantian Kernel serta Mods-mods lainnya.
Namun masalahnya, setelah mengganti stock recovery ke custom recovery, kamu akan kehilangan garansi device kamu.
Jadi langkah yang harus kamu lakukan adalah mengembalikan TWRP/CWM Recovery ke recovery bawaan Samsung atau stock recovery.
Bagaimana caranya, simak ulasan berikut..
Cara Mengembalikan Stock Recovery Bawaan HP Samsung [Semua Tipe]
Sebelum mengganti custom recovery ke stock recovery Samsung, siapkan bahan dan persyaratan berikut ini..
Persyaratan yang dibutuhkan :
- Jika HP Samsung kamu masih menyala, jangan lupa lakukan backup data-data penting terlebih dahulu jaga-jaga proses mengembalikan stock recovery mengalami kegagalan;
- Telah mengaktifkan USB Debugging dan OEM Unlocking (kalau HP masih bisa menyala, kalau tidak ya abaikan saja).
- Telah memasang Samsung Android USB Driver;
Bahan-bahan yang dibutuhkan :
- PC/Laptop Windows 7 dengan OS 32 atau 64 bit dengan menonaktifkan driver signature;
- Odin Flasher Tools by Aryprast80 – 52MB;
- Install software 7-Zip.exe, unduh di sini (untuk mengekstrak firmware Samsung dan membuat berkas .tar dari recovery.img);
- Firmware Samsung / Stock ROM yang sesuai (bisa buka website www.sammobile.com, updato.com atau cari saja di Google, untuk mengenal ROM yang tepat baca langkah 1).
Pada artikel ini, saya akan coba mengembalikan stock recovery Samsung J5 2016 (SM-J510FN) milik saya.
Stock Recovery itu adalah sebuah berkas yang bernama recovery.img yang terdapat di dalam firmware Samsung kamu.
Untuk mendapatkannya, kamu harus mengekstrak ROM yang sesuai dengan tipe Samsung kamu.
Ini contoh ROM yang cocok untuk Samsung J5 2016 (SM-J510FN) saya dengan ekstensi .tar.md5;
Klik kanan pada berkas firmware, kemudian pilih 7-zip dan extract to “nama firmware”;
Tunggu proses ekstraksi beberapa saat hingga selesai, kemudian Closed..
Langkah ini akan meng-ekstrak berkas firmware ke folder hingga menjadi seperti ini..
Seperti yang telah saya jelaskan di atas, berkas yang kamu butuhkan adalah recovery.img.
Tapi masalahnya, berkas recovery.img ini tidak bisa langsung di-flashing via Odin Flasher, kamu harus mengkompresnya kembali dalam format .tar;
Caranya, klik kanan pada berkas recovery.img kemudian pilih 7-Zip dan Add to archive;
Selanjutnya, ganti Archive format ke .tar kemudian klik OK.
Jika berhasil, kamu akan mendapatkan berkas baru yang bernama recovery.tar seperti ini..
Sampai tahap ini, saatnya melakukan flashing berkas recovery.tar ke Samsung kamu menggunakan Odin Flasher.
Jalankan Odin Flasher Tools;
.. hingga muncul tampilan berikut :
Kalau sudah, matikan HP Samsung kamu dan masuk ke Mode Odin, kalau belum tahu caranya baca artikel ini.
Sambungkan HP Samsung yang telah berada pada Mode Odin (Download) ke PC atau laptop menggunakan kabel USB original atau yang berkualitas baik.
Jika terdeteksi, akan muncul COMX di ID:COM dan ada notifikasi Added!! seperti berikut :
Jika tidak, pastikan pemasangan Samsung Android USB Driver sudah benar.
Pilih Odin3_v3.04 (versi ini yang jalan di Samsung J5 2016 (SM-J510FN) saya, bisa jadi versi lain yang cocok di Samsung kamu jadi dicoba saja, kalau FAIL tidak akan merusak Samsung kamu;
Klik tombol PDA dan arahkan ke berkas recovery.tar yang telah kamu bentuk sebelumnya.
Jika sudah, klik Start.
Tunggu proses beberapa saat hingga muncul notifikasi (succeed 1 / failed 0) dan PASS.
Sampai tahap ini, Samsung kamu akan restart dan otomatis masuk ke homescreen.
Untuk menguji apakah recovery telah kembali ke stock, coba masuk ke Mode Recovery, kalau tidak tahu caranya baca artikel ini.
Kalau tampilannya sudah kembali seperti ini..
.. artinya kamu telah berhasil mengembalikan stock recovery di Samsung kamu.
Cara ini bisa kamu terapkan untuk Samsung dengan tipe / model berikut ini :
- Samsung Galaxy J Series » SM-J100H, SM-J120G, SM-J105F, SM-J110G, SM-J111F, SM-J106B, SM-J200G, SM-G532G, SM-J320G, SM-J500G, SM-J510FN, SM-J700F, SM-G610F, SM-J710FN, SM-J730G;
- Samsung Galaxy A Series » SM-A320Y, SM-A300H, SM-A310F, SM-A500F, SM-A520F, SM-A510FD, SM-A710FD, SM-A720F, SM-A910F;
- Samsung Galaxy E Series » SM-E500H, SM-E700H;
- Samsung Galaxy S Series » SM-G920F, SM-G925F, SM-G9287C, SM-G930FD, SM-G935FD, SM-950FD, SM-955FD;
- Samsung Galaxy Note Series » SM-N910H, SM-N9208;
- Samsung Galaxy Tab Series » SM-P355, SM-T231, SM-T531, SM-T705, SM-T719Y, SM-T116NU, SM-T285, SM-T365, SM-T715Y, SM-T805, SM-T815Y, SM-T819Y, SM-T585Y, SM-T111.
Demikian Cara Mengembalikan Stock Recovery HP Samsung [Semua Tipe].
Semoga bermanfaat..!
Disclaimer :
Tutorial di atas saya tulis setelah saya berhasil melakukan uji coba pada Samsung Galaxy Tab A (2016) dan Samsung Galaxy J Prime saya. Namun dengan kondisi dan environment yang berbeda, bisa saja cara di atas tidak berhasil di perangkat kamu. Jadi kalau kamu ingin mengikuti cara di atas, kamu paham bahwa resiko gagal kamu tanggung sendiri.
Sumber https://indoint.com/
0 comments:
Post a Comment