5 Persiapan Hamil yang Jarang Dilakukan oleh Pasangan

DokterSehat.Com – Selama ini masyarakat jarang sekali mempersiapkan kehamilannya dengan baik. Bahkan hamil sering terjadi tanpa disadari karena berhubungan seks tanpa pengamanan. Kehamilan seperti ini sebenarnya cukup berbahaya karena bisa saja tubuh sedang tidak siap atau ada gangguan yang sebabkan pertumbuhan bayi tidak berjalan dengan lancar.

Nah, kalau Anda adalah pengantin baru atau orang yang mau menikah dalam waktu dekat, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan sebelum melakukan program kehamilan atau promil. Lakukan beberapa persiapan di bawah ini dengan baik agar kehamilan bisa berjalan dengan lancar dan aman.

1. Menyiapkan fisik dengan baik

Hamil bukan perkara berhubungan badan dan melakukan pembuahan begitu saja. Pria dan wanita harus mempersiapkan fisik mereka dengan baik. Persiapan fisik ini dilakukan untuk mempercepat terjadinya kehamilan. Selain itu, sel telur dan sperma yang dihasilkan juga akan berkualitas.

Persiapan fisik dengan melakukan olahraga rutin setiap harinya. Sebelum menikah olahraga sudah harus dilakukan untuk meningkatkan kebugaran. Pasangan yang memiliki masalah dengan kegemukan bisa menyiapkan fisiknya dengan menurunkan kadar lemak. Penurun kadar lemak bisa membantu pria menghasilkan sperma unggul pun wanita bisa menghasilkan sel telur yang baik.

2. Membiasakan diet sehat

Seseorang yang ingin segera mendapatkan kehamilan tidak boleh asal mengonsumsi makanan seperti yang terlalu berlemak atau berminyak. Makanan sehat khususnya yang mengandung nutrisi seimbang sangat dibutuhkan. Salah satu makanan yang banyak mengandung nutrisi adalah makanan laut.

Seafood seperti tiram baik sekali untuk pria dan wanita. Makanan ini bisa digunakan untuk menambah jumlah sperma dan meningkatkan libido dengan cepat. Peningkatan ini bisa membuat aktivitas seks berjalan dengan cukup lancar.

Beberapa makanan dan buah ada juga yang bermanfaat untuk kesuburan dari rahim. Kalau rahim subur, kemungkinan terjadi pembuahan lalu implantasi ke dinding rahim akan berjalan dengan lancar.

3. Memeriksakan diri ke dokter

Sebelum menikah atau menjalani program  kehamilan ada baiknya untuk segera memeriksakan diri ke dokter. Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya gangguan pada pria atau wanita. Gangguan pada sistem reproduksi biasanya menjadi masalah besar yang sering menimpa banyak pasangan.

Selain gangguan pada sistem reproduksi yang bisa segera diatasi, gangguan berupa penyakit juga bisa terjadi. Penyakit menular seksual bisa muncul dan menyebabkan gangguan pada kehamilan di kemudian hari. Sebelum memutuskan untuk hamil, pastikan pria dan wanita sama-sama bebas dari penyakit menular seksual.

4. Vaksinasi

Wanita yang sedang hamil rawan sekali mengalami gangguan pada janinnya akibat virus yang masuk dari luar. Virus rubella biasanya mengganggu pertumbuhan janin sehingga kemungkinan terjadi cacat bisa saja terjadi. Semua orang tua tentu tidak mau memiliki keturunan yang cacat dan pertumbuhannya tidak berjalan lancar.

Pencegahan infeksi akibat rubella ini bisa dicegah dengan melakukan vaksin. Vaksin bisa diberikan satu bulan sebelum wanita mengalami kehamilan. Jadi, pastikan vaksinasi dilakukan.

5. Pindah ke lingkungan yang nyaman

Wanita yang hamil membutuhkan lingkungan yang nyaman dan bersih. Hamil bukan perkara menjaga kesehatan dan makan yang bergizi saja. Lingkungan yang tidak bersahabat bisa memengaruhi kehamilan wanita. Biasanya stress sering mungul dan menyebabkan pertumbuhan bayi tidak berjalan lancar.

Sebelum merencanakan kehamilan, persiapan rumah atau minimal kontrakan yang nyaman dan bisa membuat pertumbuhan bayi berjalan dengan lancar.

Semoga ulasan di atas bermanfaat dan membantu Anda untuk mempersiapkan kehamilan anak pertama. Persiapkan segalanya degan matang agar masalah-masalah yang cukup berbahaya bisa dihindari.