Cara Tarik Tunai Kartu Kredit di ATM – Di era yang serba praktis ini, tentunya setiap orang sudah tidak asing lagi dengan kartu kredit. Sebagaimana yang telah diketahui, kartu kredit biasanya digunakan untuk memudahkan mereka dalam melakukan berbagai transaksi keuangan. Adapun alasan mereka menggunakan kartu kredit adalah mendapatkan banyak keuntungan seperti potongan harga produk tertentu, cashback, dan keuntungan lainnya.
Seiring berkembangnya zaman, kartu kredit tidak hanya digunakan sebagai alat pembayaran saja, namun juga bisa digunakan untuk tujuan tarik tunai di mesin Anjungan Tunai Mandiri atau Automated Teller Machine (ATM) berlogo Visa atau MasterCard. Nah, kamu tertarik? Perlu diketahui bahwa sebelum merencanakan untuk melakukan penarikan tunai kartu kredit, alangkah baiknya menyimak beberapa informasi penting mengenai tarikan tunai kartu kredit dahulu. Simak sampai habis ya, Toppers!
Baca Juga: 5 Tips Investasi Emas yang Benar agar Menguntungkan dan Aman
Tips dan Cara Tarik Tunai Kartu Kredit di ATM
1. Ketentuan Tarik Tunai Kartu Kredit di ATM

Sebelum kamu berniat untuk melakukan penarikan tunai kartu kredit, kamu harus tahu tentang ketentuan-ketentuan apa saja yang berlaku. Beberapa ketentuan penting yang wajib kamu ketahui antara lain tentang biaya yang dikenakan dalam satu kali transaksi, suku bunga yang telah ditetapkan, dan batas atau limit tarik tunai kartu kredit.
a. Biaya dalam Satu Kali Transaksi
Biaya yang akan dikenakan dalam satu kali transaksi penarikan tunai kartu kredit cukup bervariasi menyesuaikan dengan kebijakan bank masing-masing, namun secara umum bank lokal rata-rata telah menetapkan biaya dalam satu kali transaksi sebesar Rp 50 ribu atau 4% dari jumlah transaksi, tergantung akan lebih besar jumlah yang mana.
b. Suku Bunga
Tidak hanya biaya transaksi yang cukup besar, suku bunga yang akan diberatkan kepada pengguna kartu kredit seakan menjadi pertimbangan yang serius. Saat ini, Bank Indonesia telah menetapkan suku bunga pada kartu kredit maksimal sebesar 29,5% per bulan. Jika diakumulasi, suku bunga per tahunnya akan mencapai 35,4%.
c. Batas atau Limit Tarik Tunai
Biasanya pihak bank akan memberikan batasan untuk tarik tunai menggunakan kartu kredit sebesar 40%-60% dari limit kartu kredit kamu.
2. Tips dan Trik Tarik Tunai Kartu Kredit di ATM

Setelah memahami apa saja ketentuan-ketentuan yang berlaku dan kamu sudah merasa semakin siap untuk melakukan penarikan tunai kartu kredit, Tokopedia punya beberapa tips dan trik yang bisa kamu lakukan agar meminimalisir kejadian-kejadian yang tidak diinginkan di masa mendatang.
Berikut adalah beberapa tips dan trik tarik tunai kartu kredit di ATM:
- Kamu harus memahami terlebih dahulu prosedur dan ketentuan apa saja yang diberikan pihak bank, seperti yang telah disebutkan di atas.
- Kamu harus tahu di mana saja lokasi untuk penarikan tunai kartu kredit yang aman, sebab kondisi yang saat ini kita ketahui bahwa Indonesia memiliki tingkat kriminalitas yang cukup tinggi. Pastikan juga untuk menutup tombol angka pada mesin ATM ketika kamu memasukkan PIN.
- Biasakan membayar tagihan tepat waktu agar menghindari besaran beban bunga kartu kredit yang akan semakin melonjak.
- Ini adalah poin terpenting. Gunakan tarikan tunai kartu kredit saat dalam keadaan mendesak saja, misal saat kamu lupa membawa dompet. Jika kamu selalu gunakan tarikan tunai kartu kredit di dalam kehidupan sehari-hari, bayangkan berapa jumlah tagihan yang harus kamu bayarkan beserta dengan biaya transaksi dan beban bunga. Hal ini akan sangat merugikan kamu, bukan?

Baca Juga: 7 Jenis-jenis Asuransi yang Wajib Dimiliki untuk Ringankan Beban Hidup
3. Langkah atau Cara Tarik Tunai Kartu Kredit di ATM

Sebenarnya, langkah yang harus kamu lakukan saat ingin menarik uang tunai dengan kartu kredit hampir sama seperti kamu menariknya menggunakan kartu debit. Namun, ada beberapa catatan yang harus kamu perhatikan agar tidak gegabah.
Berikut adalah langkah untuk menarik uang tunai dengan kartu kredit di ATM:
- Datangi mesin ATM di lokasi yang terkenal aman.
- Masukkan kartu kredit kamu ke mesin ATM, ke dalam lubang kartu ATM yang telah disediakan.
- Masukkan nomor PIN kartu kredit kamu. Ingat, jaga selalu keamanan saat sedang mengetik nomor PIN.
- Pilih bahasa. Bahasa tersedia dalam dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
- Pilih nominal uang yang akan kamu tarik. Biasanya, di layar mesin ATM sudah disediakan beberapa pilihan nominal penarikan uang. Namun, jika jumlah nominal yang kamu inginkan tidak ada, kamu bisa memilih menu “Lainnya” setelah itu pilih “Penarikan”.
- Jika sudah memilih nominal, langkah selanjutnya adalah memilih “Kartu Kredit” dari berbagai pilihan yang tersedia seperti Giro, Tabungan dan lainnya.
- Jika kamu ingin mencetak struk, pilih “Ya” pada menu. Struk ini akan menjadi bukti transaksi penarikan tunai kamu. Jika tidak ingin mencetak struk, pilih “Tidak”.
- Ambil uang yang keluar dari mesin ATM, dan pastikan kartu kredit beserta struk transaksi sudah kamu simpan terlebih dahulu sebelum keluar dari lokasi ATM.

Baca Juga: Syarat Membuat Kartu Kredit Tiap Bank yang Harus Dipenuhi agar Diterima
Nah, bagaimana Toppers? Apakah kamu tertarik untuk melakukan penarikan tunai dengan kartu kredit? Apapun pilihanmu, selalu pastikan pilihanmu tidak akan merugikan dirimu sendiri, ya! Penggunaan secara bijak sangat diperlukan jika kamu tidak ingin bertemu dengan hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari.
Jika kamu merasa sudah cukup bijak dalam bertindak, lalu apa salahnya untuk melakukan penarikan tunai dengan kartu kredit? Sekarang waktunya untuk ajukan kartu kredit online dengan mudah dan terpercaya hanya di Tokopedia!

Sumber https://dennypedia.com/
0 comments:
Post a Comment