Home » » Hukum Takbiran dan Berbagai Tradisi Uniknya di Indonesia

Hukum Takbiran dan Berbagai Tradisi Uniknya di Indonesia

Posted by Flash Droid Pedia on Wednesday, May 23, 2018


Tradisi Malam Takbiran – Takbiran adalah kegiatan yang dilakukan oleh umat Islam berupa mengucapkan kalimat takbir bersama-sama, cenderung dilakukan menyambut datangnya hari-hari raya seperti Idul Fitri dan Idul Adha.





Di Indonesia, tradisi malam takbiran dirayakan dengan meriah, terkhususnya malam kemenangan setelah berpuasa selama sebulan penuh di bulan suci Ramadan. Setiap daerah memiliki cara masing-masing melaksanakan tradisi malam takbiran.





Berikut ini adalah hukum dan tradisi malam takbiran yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.





Baca Juga: 20 Kata Ucapan Selamat Lebaran Terbaik Romantis





Tradisi Malam Takbiran di Indonesia





Hukum Takbiran





 Takbiran adalah kegiatan yang dilakukan oleh  Hukum Takbiran dan Berbagai Tradisi Uniknya di Indonesia
Sumber Gambar: Republika




Sebelum melihat berbagai tradisi unik Lebaran di Tanah Air, ada baiknya jika kita mengetahui terlebih dulu apa sebenarnya hukum melakukan malam takbiran? Apakah dilarang atau tidak dan seperti apa suasana malam takbiran di zaman Nabi Muhammad SAW?





Maksud Takbiran





Takbir sendiri adalah kalimat “Allahu Akbar” yang berarti “Allah Maha Besar”. Kalimat ini diucapkan berkali-kali dengan maksud untuk mengagungkan nama Allah SWT. Sementara takbiran merupakan kegiatan yang dilakukan pada malam 1 syawal sebagai perayaan ‘kemenangan’ setelah berpuasa sebulan penuh sambil mengucapkan kalimat takbir.





Apakah Ada Larangan?





Terdapat pro dan kontra mengenai boleh atau tidaknya melakukan kegiatan malam takbiran. Pihak yang menganggap hal ini diperbolehkan adalah karena memang tidak ada aturan yang secara jelas melarang kegiatan ini.





Akan tetapi, ada juga yang menganggap kegiatan ini tak dianjurkan karena Rasulullah SAW tidak memberikan contoh untuk melakukannya. Kebanyakan ulama pun mengatakan bahwa tidak ada takbiran saat malam 1 Syawal. Takbiran hanya dilakukan saat kita ingin menuju tempat salat Idul Fitri (Id).





Malam Takbiran di Zaman Rasulullah SAW





Meski begitu, di zaman Nabi, takbiran saat Idul Fitri dimulai sejak maghrib malam 1 Syawal hingga sampai selesai salat Id. Diceritakan, Rasulullah SAW keluar rumah menuju lapangan sambil bertakbir dan melakukannya hingga selesai salat.





Tradisi Malam Takbiran Unik





Bagaimana Toppers, sudah cukup jelas hukum malam takbiran? Jika itu di zaman Nabi Muhammad SAW, seperti apa kegiatan malam takbiran di Indonesia yang punya keragaman budaya? Yuk simak daftarnya berikut ini.





Baca Juga: Tak Mudik? 7 Ide Liburan Lebaran ini Bisa Buat Libur Lebaran Lebih Seru





Meriam Karbit – Pontianak





 Takbiran adalah kegiatan yang dilakukan oleh  Hukum Takbiran dan Berbagai Tradisi Uniknya di Indonesia
Sumber Gambar: Travel Kompas




Umat muslim di kota Pontianak merayakan tradisi malam takbiran dengan cara yang cukup unik, yaitu menembakkan meriam karbit sebagai bentuk simbolis pengusiran roh-roh jahat yang ingin mengganggu umat manusia di hari raya Idul Fitri.





Sultan Syarif Abdurahman Alkadrie, seorang pendiri dan sultan pertama di kerajaan Pontianak merupakan orang yang membawa tradisi malam takbiran ini. Dirinya menyulutkan sumbu meriam karbit di malam menyambut hari kemenangan.





Tradisi malam takbiran ini disambut positif oleh penduduk dan pemerintah setempat di Pontianak sehingga menjadi tradisi malam takbiran yang diselenggarakan setiap tahun. Bahkan, pemerintah Pontianak menyelenggarakan Festival Meriam Karbit sebagai bentuk dukungan dan pelestarian kebudayaan.





Ronjok Sayak – Bengkulu





Ronjok sayak ditejermahkan ke dalam Bahasa Indonesia adalah Bakar Gunung. Tradisi malam takbiran Ronjok Sayak sudah dilakukan sejak ratusan tahun yang lalu oleh masyarakat dari suku Serawai di wilayah Bengkulu.





Gunung yang dibakar bukanlah gunung sungguhan, melainkan susunan batok kelapa yang ditumpuk. Tumpukan batok kelapa kering ini kemudian dibakar setelah masyarakat menyelesaikan salat Isya.





Tumbilotohe – Gorontalo





 Takbiran adalah kegiatan yang dilakukan oleh  Hukum Takbiran dan Berbagai Tradisi Uniknya di Indonesia
Sumber Gambar: Good News From Indonesia




Tradisi malam takbiran tampak seperti festival lampu minyak yang indah. Masyarakat Gorontalo merayakan takbiran dengan memasang ratusan hingga ribuan lampu minyak di tanah kosong yang disusun menjadi berbagai bentuk yang berkaitan dengan lebaran dan unsur Islami sebagai contoh masjid, kitab Al-Quran, ketupat, dan lain-lain.





Tumbilotohe atau tradisi malam takbiran dengan cara menyalakan lampu-lampu minyak ini sudah berlangsung sejak abad ke-15. Tradisi ini cenderung dilaksanakan selama tiga hari hingga malam kemenangan tiba.





Grebeg Syawal – Yogyakarta





 Takbiran adalah kegiatan yang dilakukan oleh  Hukum Takbiran dan Berbagai Tradisi Uniknya di Indonesia
Sumber Gambar: Pesona Nusantara




Di ibukota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), masyarakat bersama dengan keluarga kerajaan merayakan malam takbiran dengan berebut tumpukan hasil bumi, seperti sayur-mayur dan buah-buahan, serta hidangan siap makan lainnya yang telah dibacakan doa oleh tokoh agama setempat.





Meugang – Aceh





Sementara itu, di Aceh, saat malam takbiran dilakukan dengan tradisi Meugang. Ini adalah tradisi memasak daging dan menyantapnya bersama-sama dengan keluarga, teman, dan bahkan yatim piatu. Tradisi ini biasa dilakukan tiga kali dalam setahun, yakni saat menyambut Ramadan, hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.





Baca Juga: Mudik Lebaran: Inilah Pertanyaan Wajib yang Akan Kamu Hadapi





Pesta Nasi Jaha – Sulawesi Utara





Nasi jaha adalah nasi isi yang dibakar di dalam bambu. Kegiatan memasak nasi jaha biasanya dilakukan secara bersama-sama, sehingga sangat banyak jumlahnya. Tradisi ini dilakukan sebagai ajang silaturahmi, terutama bagi mereka yang baru pulang mudik.





Pawai Pegon – Jawa Timur





 Takbiran adalah kegiatan yang dilakukan oleh  Hukum Takbiran dan Berbagai Tradisi Uniknya di Indonesia
Sumber Gambar: Bantulkab.go.id




Warga di Jember, Jawa Timur, akan menggelar pawai unik bernama Pawai Pegon. Pawai ini dilakukan dengan menggunakan ratusan kereta pedati yang ditarik oleh sapi dan dihias sedemikian rupa. Kegiatan ini dilakukan dengan menyusuri persawahan hingga pesisir pantai.





Perang Topat – Nusa Tenggara Timur





Masyarakat Lombok, Nusa Tenggara Timur (NTT) akan melangsungkan Perang Topat (ketupat) untuk memeriahkan malam takbiran. Tradisi ini dilakukan dengan cara saling melempar ketupat serta menggunakan pakaian adat antara umat Islam dan Hindu di Lombok.





Akan tetapi, kegiatan ini bukan lah perang sungguhan lho, Toppers. Justru mereka melakukan ini sebagai cerminan dari kerukuran antar umat beragama di sana dan dilakukan dengan sangat damai.





Pukul Sapu – Maluku





Hampir sama seperti Perang Topat, di Kabupaten Maluku Tengah juga diadakan ‘perang’ untuk menyambut datangnya hari raya Idul Fitri. Namun, jika di Lombok menggunakan ketupat, di sini mereka saling pukul dengan lidi dari pohon enau.





Kegiatan yang telah dilakukan sejak abad ke-17 ini diselenggarakan dalam waktu 30 menit. Para peserta yang terluka akan langsung mendapat pengobatan secara khusus. Meski terdengar mengerikan, akan tetapi mereka tidak berkelahi sungguhan. Tujuannya pun untuk menjalin ikatan silaturahmi yang baik antar desa.





Perang Meriam Bambu – Bogor





 Takbiran adalah kegiatan yang dilakukan oleh  Hukum Takbiran dan Berbagai Tradisi Uniknya di Indonesia
Sumber Gambar: Liputan6




Kegiatan yang cukup seru dilakukan di Desa Cinagara, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor untuk memeriahkan malam takbiran. Masyarakat di sana melakukan kegiatan yang disebut Perang Meriam Bambu.





Ya, sesuai namanya, kegiatan ini diramaikan dengan menyalakan ribuan meriam buatan dari bambu yang berukuran cukup besar. Tradisi ini telah rutin digelar jauh sejak bertahun-tahun lalu.





baca juga:Tips Belanja Hemat Untuk Kebutuhan Lebaran





Toppers, itulah hukum malam takbiran dan berbagai tradisinya di berbagai daerah di Indonesia. Bermacam-macam tradisi di atas sangat unik bukan? Bagaimana kebiasaan tradisi malam takbiran di daerah kamu?





Untuk menyambut hari raya Idul Fitri, kamu bisa menemukan baju lebaran terlengkap dengan harga termurah hanya di Tokopedia!





 Takbiran adalah kegiatan yang dilakukan oleh  Hukum Takbiran dan Berbagai Tradisi Uniknya di Indonesia


Sumber https://dennypedia.com/


0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Blog Archive

.comment-content a {display: none;}