Apple baru-baru ini dinobatkan sebagai perusahaan pertama yang memiliki valuasi mencapai $1 triliun. Hal ini tak lepas dari berbagai macam produk yang dijualnya dengan margin keuntungan yang besar.
Bahkan berbagai macam produknya tersebut laku di pasaran. Jelas saja karena Apple tahu menempatkan produknya di kelasnya masing-masing. Apple selalu berkompetisi di kelas papan atas, sehingga otomatis hanya orang-orang “berduit” saja yang akan membelinya.
Namun sepertinya Apple akan mulai mengurangi pendapatannya. Setidaknya itu adalah pendapat dari analis dari New Street Research, Pierre Ferragu. Dia memperkirakan laba Apple dari penjualan iPhone di tahun 2019 bisa jadi akan mengalami penurunan.
Ferragu memperkirakan bakal ada banyak pengguna smartphone yang melakukan upgrade ke iPhone X pada tahun 2018. Bahkan kehadiran iPhone 6.1 inci dengan layar LCD dan dibandrol dengan harga lebih murah juga dianggap tak begitu membantu laba Apple.
Meskipun iPhone 6.1 inch akan terjual banyak, juga kemungkinann besar Apple tidak akan mendapatkan laba yang sama besarnya dengan iPhone X. Hal ini karena Apple sengaja menekan harga serendah mungkin untuk memberi kesan bahwa produk ini adalah iPhone X versi murah.
Sekedar informasi, Apple menurut banyak rumor akhir-akhir ini akan merilis 3 iPhone baru pada bulan September 2018, yaitu iPhone X 5.8 inch yang sama dengan iPhone X saat ini, iPhone X Plus dengan layar 6.5 inci, serta iPhone baru dengan 6.1 inch.
via CNBC
Sumber https://indoint.com/
0 comments:
Post a Comment