DokterSehat.Com – Tahun-tahun awal setelah menikah adalah saat paling menyenangkan bagi pasangan. Mereka akan sering melakukan seks dengan intens untuk kesenangan bersama. Namun, kesenangan ini akan perlahan luntur seiring dengan berkembangnya jumlah anggota keluarga dan kesibukan yang mengikat pria dan wanita.
Kalau Anda dan pasangan mulai jarang sekali bercinta atau malah malas kalau ingin melakukannya, sebaiknya waspada. Segera lakukan komunikasi yang intens agar seks bisa berjalan lagi dengan baik dan kemungkinan percekcokan bisa dihindari.
Berikut ini tujuh kondisi pemicu malas bercinta pada setiap pasangan:
Terlalu capai setelah bekerja
Pasangan yang banyak bekerja untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga biasanya sering merasakan capai setiap harinya. Seks tidak akan mungkin dilakukan pada hari biasa. Saat akhir pekan, pasangan juga sering ada lembur atau malah lebih banyak menghabiskan waktunya dengan istirahat.
Seks sebenarnya masih bisa dilakukan saat akhir pekan atau saat tidak terlalu capai. Pasangan juga bisa melakukan seks kilat atau karezza agar kedekatan seksual dan emosional tidak menurun.
Melakukan rutinitas yang berulang-ulang
Rutinitas yang berulang-ulang bisa menyebabkan pasangan jadi mudah sekali bosan dan akhirnya malas bercinta. Rutinitas yang berulang-ulang bisa berupa seks di ruangan yang sama, seks dengan gaya yang sama, dan di hari yang sama.
Pengulangan ini akan membuat banyak pasangan jadi bosan. Dampaknya, seks jadi tidak bisa dilakukan dengan penuh hasrat.
Terlalu banyak rokok dan alkohol
Pria sering sekali merokok setiap hari apalagi saat sedang mengalami stres. Selanjutnya alkohol juga kerap dikonsumsi sehingga mengganggu kondisi tubuh secara menyeluruh. Salah satu gangguan yang dialami oleh tubuh adalah pria jadi mengalami penurunan libido.
Selain penurunan libido yang cukup tinggi, pria juga akan mengalami gangguan ereksi. Mereka akan susah mendapatkan ereksi yang maksimal sehingga kemungkinan melakukan seks yang hebat akan menurun cukup signifikan.
Sibuk dengan perangkat elektronik
Zaman sekarang semua orang selalu disibukkan dengan peralatan elektronik entah itu ponsel atau laptop. Peralatan elektronik untuk kerja mungkin tidak akan berdampak apa-apa. Kalau perlengkapan ini justru membuat pria atau wanita kecanduan, seks bisa terganggu.
Waktu yang dihabiskan untuk seks mungkin sekitar 30 menit saja. Namun, waktu untuk bermain-main dengan ponsel bisa lebih dari 1 jam. Mereka yang kecanduan game online bahkan bisa menghabiskan waktu sebanyak 2-3 jam sehari.
Mulai tidak tertarik satu dengan lain
Kesibukan yang menumpuk membuat pasangan jadi tidak tertarik satu dengan yang lain. Maksud ketertarikan ini adalah secara seksual dan emosional, berupa komunikasi yang intens meski tidak sedang bercinta.
Kalau ketertarikan sudah mulai menurun, permasalahan akan sering muncul. Perbaiki kondisi ini perlahan-lahan agar seks bisa berjalan lagi dengan lancar.
Terlalu stres dengan banyak masalah
Pasangan yang terlalu stres biasanya mengalami penurunan libido atau gairah seksual. Penurunan ini menyebabkan pria dan wanita jadi malas bercinta. Beberapa pasangan mungkin tidak akan melakukannya lebih dari seminggu.
Menganggap seks hanya rutinitas mingguan saja
Seks bukanlah aktivitas fisik yang dilakukan oleh pasangan saja. Seks juga merupakan aktivitas yang bertujuan untuk komunikasi intens antara pasangan. Kalau seks tidak berfungsi dengan baik dan hanya untuk kepuasan saja, kemungkinan terjadi gangguan akan terjadi.
Lakukan seks bukan hanya untuk rutinitas saja. Buat seks menjadi kebutuhan yang penting sehingga Anda dan pasangan bisa menikmatinya secara maksimal.
Nah, bagaimana dengan kehidupan seks Anda? Masih lancar atau ada gangguan sehingga berjalan tersendat?
0 comments:
Post a Comment